DPP, AMPG  

Adies Kadir: Partai Golkar Mampu Melahirkan Pemimpin Muda Yang Komitmen Terhadap Rakyat

Berita GolkarWakil Ketua DPR RI, Adies Kadir, menegaskan pentingnya membangun proyeksi kepemimpinan muda dalam tubuh Partai Golkar untuk menjawab tantangan Indonesia di masa depan.

Hal ini disampaikannya dalam Diklat Kader Muda Nasional Pimpinan Pusat Angkatan Muda Partai Golkar (PP AMPG) yang digelar di DPP partai golkar Jakarta, Minggu (18/5/2025).

Kepemudaan sebagai generasi penerus bangsa memiliki peran penting dalam membentuk masa depan Indonesia bahwa Indonesia sedang berada di titik kritis menuju bonus demografi, dan hanya partai politik yang mampu menyiapkan kader muda yang tangguh dan progresif yang akan mampu ikut menentukan arah bangsa.

“Tantangan ke depan tidak hanya soal elektoral, tapi juga soal kepemimpinan. Golkar harus menjadi partai yang mampu melahirkan pemimpin-pemimpin muda yang punya kapasitas, visi kebangsaan, dan komitmen terhadap rakyat,” tegas Adies Kadir di hadapan ratusan peserta Diklat, dikutip dari TVOneNews.

Menurut Adies, sejak di kepemimpinan adinda Said Aldi Al Idrus, AMPG terus berkonsolidasi untuk merangkul 2 juta kader baru,adies juga mengingatkan pemuda bukan sekadar penerus estafet, melainkan subjek utama perubahan sosial dan politik.

Ia menekankan bahwa kader muda Partai Golkar harus ditempa bukan hanya dengan ideologi, tetapi juga dengan penguasaan teknologi, kecakapan komunikasi publik, dan ketangguhan dalam menghadapi dinamika masyarakat.

“Kader muda harus hadir di tengah masyarakat dengan gagasan, bukan hanya dengan simbol. Kita harus siapkan mereka untuk memimpin Indonesia 10-20 tahun mendatang,” ujarnya.

Dalam pidatonya, Adies juga menyoroti pentingnya menjadikan AMPG sebagai wadah yang bukan sekadar organisasi sayap, melainkan inkubator kepemimpinan nasional. Ia mendorong agar Golkar terus memperkuat sistem kaderisasi yang terintegrasi dari pusat hingga daerah.

“Jangan anggap enteng diklat ini. Ini bukan rutinitas. Ini adalah tempat di mana Golkar menanam benih. Dan 10 tahun lagi, kita ingin lihat benih itu tumbuh sebagai wali kota, gubernur, menteri, bahkan presiden,” kata Adies disambut tepuk tangan peserta.

Adies menilai, Partai Golkar memiliki modal kuat sebagai partai yang modern, terbuka, dan adaptif terhadap perkembangan zaman. Oleh karena itu, ia mendorong lahirnya “Peta Jalan Kepemudaan Golkar” yang memuat strategi kaderisasi berbasis data, pembinaan talenta politik, dan pemberdayaan kader muda di bidang ekonomi, sosial, dan teknologi.

“Kita tidak boleh hanya reaktif. Kita harus punya strategi jangka panjang. Politik hari ini harus dirancang untuk menjawab tantangan 2045,” tegasnya.

Menutup pidatonya, Adies Kadir mengingatkan bahwa politik yang sehat bukan hanya soal kuasa, tetapi soal harapan dan pengabdian. Ia mendorong kader muda Golkar untuk tampil sebagai pemimpin yang tidak pragmatis, tetapi punya nilai, visi, dan konsistensi.

“Indonesia butuh pemimpin yang mampu membangun jembatan antar generasi, antar golongan, dan antar daerah. Golkar harus hadir dengan kader mudanya yang bersih, berani, dan berpihak pada rakyat,” katanya.

Acara Diklat Kader Muda Nasional PP AMPG ini menjadi momentum penting dalam merumuskan arah baru kepemudaan Partai Golkar yang adaptif dan relevan dengan tantangan Indonesia masa depan. {}