Airlangga Hartarto Ungkap Rencana Prabowo Beri Subsidi Kredit 5 Persen Bagi UMKM Padat Karya

Berita Golkar – Pemerintah Presiden RI Prabowo Subianto telah mengumumkan akan memberikan insentif revitalisasi khusus permesinan bagi pelaku usaha UMKM padat karya.

Hal ini diungkapkan Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto usai rapat terbatas (Ratas) di Istana Negara, terkait industri tekstil, di Istana Negara, dikutip Sabtu (29/3/2025).

Adapun, menurut Airlangga, insentif bagi UMKM padat karya ini diberikan dalam bentuk kredit dan subsidi bunga kredit sebesar 5% dengan tenor 8 tahun. Untuk menyukseskan program ini, pemerintah menyiapkan anggaran Rp 20 triliun untuk kredit padat karya ini.

Tujuan dari pemberian subsidi kredit khusus revitalisasi alat permesinan adalah guna mendorong daya saing UMKM Tanah Air.

“Nah revitalisasi permesinan ini regulasinya dalam waktu dekat akan keluar, di mana pemerintah sudah menyediakan Rp20 triliun untuk subsidi investasi. Karena kalau mesinnya tidak diperbaiki, daya saing baik dari penggunaan energi maupun produksi, speednya akan lebih lambat,” kata Airlangga di Istana Negara, dikutip dari CNBC Indonesia.

Adapun, sektor yang diberikan subsidi bunga kredit ini a.l. tekstil, produk tekstil, alas kaki, furniture, produk dari kulit, serta makanan dan minuman.

“Itu bisa menggunakan scheme itu untuk 8 tahun. Dan bunganya disubsidi sebesar 5% oleh pemerintah. Jadi berapapun kredit investasi perbankan pemerintah potong 5%,” tegas Airlangga.

Dia pun memastikan regulasi untuk subsidi bunga kredit ini akan segera dikeluarkan sehingga insentif dapat digulirkan setelah Lebaran. “Segera, ini tinggal PMK sedang diharmonisasi,” ujar Airlangga. {}