Berita Golkar – Partai Golkar menyebut koalisi tujuh partai politik (parpol) yang dibangun Gerindra di Pilkada Banten hanya klaim belaka. Partai berlambang pohon beringin tetap yakin bisa menjalin komunikasi dengan semua parpol untuk mengusung Airin Rachmi Diany.
Sekretaris DPD Golkar Banten, Bahrul Ulum mengatakan, Partai Golkar memiliki lini masa (time line) dalam mengatur strategi pemenangan Pilkada Banten. Termasuk dalam hal pembentukan koalisi.
“Time line pembentukan koalisi itu akan dilakukan segera, yaitu setelah hasil survei internal DPP Golkar keluar. Golkar melakukan komunikasi dengan semua partai, enggak main klaim-klaiman,” kata Bahrul, Senin (1/7/2024).
Ia menyebut, Partai Golkar sesuai tahapan dan time-line DPP Partai Golkar pascasurvei kedua akhir Juli, hingga saat ini masih mengusung Airin Rachmi Diany. “Sekali lagi Golkar melakukan komunikasi dengan semua partai. Biarkan yang klaim-klaiman,” ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, tujuh partai parpol berkoalisi dan resmi mengusung Andra Soni-Achmad Dimyati Natakusumah untuk bertarung pada Pilkada Banten 2024. Ketujuh partai itu adalah Partai Gerindra, NasDem, PAN, PKS, PSI, PPP, dan PKB.
“Calon gubernurnya saudara Andra Soni dengan wakil gubernur Dimyati Natakusumah. Mereka akan bertarung pada Pilkada Banten,” kata Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, Minggu (30/6/2024).
Muzani menyebut gabungan tujuh parpol ini dinamakan Koalisi Banten Maju (KBM), namun masih membuka pintu jika ada partai lain ingin bergabung. Ia juga menyampaikan bahwa saat ini koalisi sedang menjalin komunikasi dengan Partai Demokrat.
Ke depannya, Muzani akan menyelaraskan dan memaketkan beberapa tokoh yang akan maju dalam Pilkada Banten 2024 bersama KBM. Sehingga, upaya membangun Banten bisa dilakukan di tingkat provinsi dengan kabupaten/kota.
“Langkah ke depan, kita akan berusaha menyelaraskan agar ini bagian dari paket perjuangan menuju Banten Maju 2024. Caranya dengan memenangkan pasangan Andra-Dimyati,” ujar Muzani. {sumber}