Berita Golkar – Dimaz Raditya terpilih kembali sebagai anggota DPRD DKI Jakarta masa jabatan 2024-2029 dari Fraksi Partai Golkar. Ia memperoleh 27.693 suara dari Daerah Pemilihan (Dapil) 2 yang meliputi Kabupaten Kepulauan Seribu, Kecamatan Koja, Cilincing, dan Kelapa Gading Jakarta Utara.
Senin (26/8/2024), Dimaz kembali dilantik sebagai anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta. Sebagai anggota DPRD, dirinya menyatakan siap melanjutkan tugas dalam mengemban amanah rakyat. Di periode yang baru ini, Dimaz tentunya dengan memperjuangkan aspirasi masyarakat secara optimal.
“Kita dewan ini tidak punya fungsi eksekusi, kita fungsinya legeslasi. Fungsi anggaran dan fungsi pengawasan. Kita akan maksimalkan fungsi-fungsi itu untuk membantu masyarakat,” ujar Dimaz di gedung DPRD DKI Jakarta dikutip dari Akurat.
Pria kelahiran 1990 itu untuk periode kedua di DPRD DKI Jakarta. Pada DPRD DKI Jakarta periode 2019-2024, Dimaz meraih 10.635 suara yang sama juga dari Dapil DKI Jakarta 2.
Kemudian, Dimaz ditugaskan menjadi perwakilan fraksi untuk duduk di Komisi C (bidang keuangan). Kini, ia juga menyatakan siap ditugaskan kembali di Komisi C. Sebab, ia telah merasa sudah menguasai berbagai persoalan yang ada di komisi tersebut.
“Tergantung dari partai, tetapi kemungkinan akan di Komisi C lagi, karena memang saya sudah lama di sana. Sehingga, saya sudah menguasai materi-materi atau rekanan yang ada di Komisi C,” tutur Dimaz.
Aset yang dimiliki Pemprov DKI, ungkap Dimaz, terhitung pada 2023, tercatat nilainya sampai Rp600 triliun. Belum lagi, ada aset pemerintah pusat yang akan dihibahkan kepada Daerah Khusus Jakarta (DKJ). Untuk itu, ia menekankan agar pemanfaatan aset bisa optimal dan dirasakan oleh masyarakat.
“Adanya pemanfaatan aset supaya bisa bermanfaat bagi masyarakat DKI tentunya,” ungkap Dimaz.
Putra dari Ketua MPR RI Bambang Soesatyo itu juga memastikan, terpilihnya sebagai anggota DPRD DKI Jakarta periode 2024-2029 dapat menjadi pelayan untuk masyarakat DKI.
“Ini bukan untuk pribadi, tapi bisa membantu sebesar besarnya untuk masyarakat. Karena kalau cari uang kita jadi pengusaha aja, bukan menjadi seorang pejabat. Mudah-mudahan dengan terpilihnya ini bisa lebih banyak membantu masyarakat,” pungkas Dimaz. {}