Berita Golkar – Harapan baru bagi generasi muda Nusa Tenggara Timur (NTT) semakin terbuka lebar. Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena, bersama Anggota Komisi XI DPR RI, Melchias Markus Mekeng, dan Anggota Komisi III DPR RI, Umbu Rudy Kabunang mendesak Presiden Prabowo Subianto agar memberikan kuota khusus bagi anak-anak NTT di berbagai sekolah kedinasan.
Permintaan ini mencakup institusi bergengsi seperti Akademi Kepolisian (Akpol), Akademi Militer (Akmil), Akademi Angkatan Udara (AAU), hingga sekolah kedinasan lainnya seperti Imigrasi, IPDN, Perhubungan, dan Statistik.
Anggota Komisi III DPR RI, Umbu Rudi Kabunang, menegaskan bahwa permintaan ini berangkat dari keprihatinan terhadap minimnya akses pendidikan berkualitas bagi putra-putri NTT, yang berujung pada rendahnya peluang mereka menembus institusi strategis negara.
“Kami meminta Presiden Prabowo agar memberikan kuota khusus bagi anak-anak NTT di sekolah kedinasan. Ini bukan sekadar permintaan, tetapi bagian dari upaya menciptakan keadilan dalam pemerataan kesempatan bagi daerah yang selama ini menghadapi tantangan besar,” tegas Umbu Rudi pada Sabtu (8/3/2025), dikutip dari NTTHits.
Persiapan Matang: Gubernur Siapkan Pendidikan Tambahan
Menanggapi hal ini, Gubernur NTT, Melki Laka Lena, menegaskan komitmennya untuk memastikan anak-anak NTT tidak hanya memperoleh kuota khusus, tetapi juga siap bersaing di tengah persaingan ketat sekolah kedinasan.
“Kami tidak hanya ingin anak-anak NTT masuk sekolah kedinasan karena kuota khusus, tetapi juga karena mereka layak dan berprestasi. Karena itu, kami akan mengadakan program pendidikan tambahan selama tiga tahun di SMA dengan dukungan dari TNI dan Polri,” ujar Gubernur Melki.
Program ini akan mencakup pelatihan fisik, pembinaan mental, serta bimbingan akademik untuk mempersiapkan para calon siswa menghadapi seleksi sekolah kedinasan yang terkenal ketat.
Dukungan dari Berbagai Pihak
Langkah ini juga mendapat dukungan penuh dari DPR RI yang terus berkomunikasi dengan kementerian terkait, termasuk Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Pertahanan, dan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.
“Kami sudah bicara dengan Kanwil Imigrasi agar anak-anak NTT mendapat kuota khusus di sekolah kedinasan Imigrasi. Semua ini demi masa depan generasi muda NTT,” ungkap Umbu Rudi.
Peluang Emas bagi Pelajar NTT
Dengan adanya kuota khusus ini, diharapkan semakin banyak putra-putri NTT yang mampu berkarier di berbagai lembaga pemerintahan, kepolisian, dan militer.
Umbu Rudi pun berpesan kepada para pelajar SMA di NTT agar mulai mempersiapkan diri sejak dini.
“Inilah saatnya untuk bersiap! Belajar lebih giat, jaga kesehatan, berlatih fisik dengan baik, jauhi miras dan rokok, serta manfaatkan peluang ini sebaik-baiknya. Masa depan cerah menanti,” pesan Umbu Rudi penuh optimisme. {}