Berita Golkar – Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menargetkan 150 dari 1000 penduduk Indonesia memiliki mobil pribadi.
Hal ini disampaikannya saat melakukan pertemuannya dengan Menteri Ekonomi, Perdagangan, dan Industri (METI) Jepang, Ken Saito, di Tokyo akhir pekan lalu.
“Saat ini rasio kepemilikan kendaraan roda empat di Indonesia adalah 99 mobil/1.000 penduduk. Saya yakin dalam waktu tidak terlalu lama bisa didorong untuk mencapai 150/1000. Karenanya, saya mengharapkan produk mobil dari Jepang dapat mengisi gap tersebut,” kata Menperin.
Menperin memberikan apresiasi kepada perusahaan-perusahaan otomotif Jepang yang hingga saat ini terus melakukan kegiatannya dengan baik dan positif di Tanah Air. Termasuk dalam melakukan pendalam struktur dengan melibatkan industri kecil dan menengah (IKM) dalam ekosistem produksi otomotif di Indonesia.
Menperin juga mendorong peningkatan kerja sama untuk berpartisipasi dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.
METI Jepang menyambut baik gagasan-gagasan yang disampaikan Menperin dalam rangka meningkatkan kerja sama kedua negara. Saito menjelaskan, METI menaruh perhatian besar dengan menyediakan sejumlah anggaran untuk mendorong kerja sama dengan daerah global south secara keseluruhan.
Mengenai kerja sama di bidang otomotif, pihaknya mengakui bahwa Indonesia merupakan basis penting bagi produksi dan ekspor otomotif Jepang. Investasi perusahaan otomotif Jepang di Indonesia menjadi keuntungan bagi kedua negara.
“Kami ingin meningkatkan kerja sama untuk memperkuat daya saing industri otomotif di Indonesia. Kami mendukung secepatnya diskusi mengenai isi kerja sama yang lebih detail di tingkat direktur jenderal,” ujarnya. {sumber}