Salim Fakhry Siap Bawa Dana APBN Untuk Pembangunan di Agara

Berita GolkarFraksi Partai Golkar DPR RI, siap membawa dana yang bersumber dari APBN untuk membiaya berbagai program pembangunan ke bumi Sepakat Segenep Aceh Tenggara.

Penegasan itu disampaikan anggota Fraksi Partai Golkar DPR RI, HM.Salim Fakhry, SE, MM, kepada Waspada.id, Rabu (20/9) usai menyerahkan pandangan mini Fraksi Golkar, tentang persetujuan RUU APBN 2024.

Dalam pandangan mini Fraksi Partai Golkar di gedung DPR RI yang diserahkan langsung HM Salim Fakhry kepada Menteri Keuangan Sri Muliyani tersebut, berisikan usulan dan rekomendasi dana APBN 2024 ke Aceh Tenggara.

Ada pun usulan dana APBN 2024 yang diupayakan dan telah disetujui Fraksi Partai Golkar masuk ke Aceh Tenggara dan akan dijadikan sebagai salah sumber pendanaan pembangunan yakni, program pembangunan bidang pertanian, kehutanan, infrastruktur, perikanan, pengairan dan beberapa program pembangunan lainnya.

Saat ini, ujar Salim Fakhry, yang juga Ketua DPD II Partai Golkar Aceh Tenggara tersebut, bumi Sepakat Segenep, sangat membutuhkan suntikan dana untuk membiayai berbagai program dan pembangunan yang menjadi skala prioritas.

Jika diharapkan dari sumber dana APBK saja, jelas tidak memungkinkan, karena dana DAU, DAK, Dana Otonomi Khusus Aceh maupun Dana Perimbangan jumlahnya sangat terbatas. Sebab itu, harus ditopang dengan sumber dana dari APBN 2024.

Agar usulan RUU APBN 2024 yang telah disampaikan pada Menteri Keuangan itu lebih kuat lagi dan selaras dengan kebutuhan daerah, pihaknya kata Fakhry lagi, telah memerintahkan Fraksi Golkar DPRK Aceh Tenggara bersama fraksi lainnya, agar dalam waktu yang tak lama lagi, membawa dan membahas usulan Fraksi Partai Golkar tentang berbagai kegiatan yang direncanakan, sumber pembiayaannya berasal dari dana APBN 2024.

“Jika merujuk pada usulam RUU APBN 2024 yang dibahas Fraksi Partai Golkar DPR RI, Insya Allah akan banyak sumber dana pembangunan yang masuk ke Aceh Tenggara, untuk membiayai program pembangunan prioritas yang sangat dibutuhkan masyarakat bumi Sepakat Segenep,” pungkas Salim Fakhry. {sumber}