DPP  

Soal Jatah 5 Menteri Untuk Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia: Itu Kewenangan Penuh Prabowo

Berita Golkar – Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia mengatakan, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden Terpilih Prabowo Subianto untuk menentukan jumlah menteri dari masing-masing partai koalisi.

Diketahui, partai berlambang pohon beringin itu sempat meminta jatah lima menteri pada pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendatang.

“Saya tegaskan sekali lagi soal komposisi kabinet, jumlah berapa, dan seterusnya itu adalah kewenangan presiden terpilih. Kalau berdasarkan 20 Maret kemarin, presiden terpilihnya adalah pak Prabowo Subianto,” kata Doli di gedung DPR, Jakarta, Senin (25/3/2024).

“Walaupun kita sama-sama tahu ya dalam Pemilu 2024 ini dan seperti pemilu-pemilu sebelumnya, pencalonan pasangan capres-cawapres itu tidak bisa dilakukan oleh parpol sendiri, terdiri dari gabungan parpol. Nah biasanya presiden terpilih pasti membuka komunikasi,” sambungnya.

Menurut dia, Prabowo dalam waktu dekat akan melakukan komunikasi dengan petinggi-parpol koalisi Prabowo-Gibran.

“Kita tunggu saja Pak Prabowo, atau mungkin sebenarnya sudah ada pembicaraan-pembicaraan informal sebelumnya, konkritnya akan terjadi pada saat Pak Prabowo dilantik sebagai presiden dan kemudian akan mengundang ketum parpol yang lain,” ujarnya.

Doli meyakini Prabowo pun sudah memiliki formula-formula yang sedang diracik untuk memutuskan jumlah menteri dari kalangan parpol dan profesional.

“Saya kira Pak Prabowo sudah punya rumusan-rumusan, bagiamana konfigurasi dari kabinet akan datang, berapa banyak dari parpol, berapa banyak dari profesional dan kemudian dari parpol komposisinya berapa besar, dari partai A, B, C.”

“Saya kira kita sepenuhnya percayakan ke Pak Prabowo, saya yakin ada rumusan itu sudah terkomunikasi ke ketum parpol lain termasuk Golkar,” katanya.

Sementara itu Presiden Joko Widodo atau Jokowi ikut memberi masukan kepada Capres terpilih Prabowo Subianto dalam pembentukan komposisi menteri di kabinet pemerintahan selanjutnya.

Hal itu diungkap cawapres terpilih Gibran Rakabuming Raka saat ditemui di acara buka puasa  bersama Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran dan pimpinan partai di Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Ritz Carlton Hotel, Jakarta, Senin (25/3).

Gibran menjelaskan meski sang ayah ikut memberi masukan, penentuan siapa yang akan duduk di kabinet nantinya tetap berada di tangan Prabowo. “Mungkin masukan iya, tapi penentuannya di Pak Prabowo ya. Keputusannya di Pak Prabowo,” ujar Gibran dikutip dari Kompas.com. {sumber}