Berita Golkar – Sekretaris Jenderal Partai Golkar Muhammad Sarmuji berpandangan, rencana presiden terpilih Prabowo Subianto mengumpulkan para menterinya di Akademi Militer (Akmil) Magelang bertujuan untuk menyamakan visi dan misi.
“Ya tetap penyamaan visi dan misi supaya menteri-menteri yang bergerak secara sektoral itu tidak berjalan sendiri-sendiri tapi konvergen menuju dalam satu titik yang sama, yaitu penyamaan visi dan misi presiden,” kata Sarmuji di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (17/10/2024), dikutip dari Kompas.
Sarmuji pun menilai, acara pembekalan di Magelang itu juga dapat membentuk kedekatan para menteri yang memudahkan koordinasi antaranggota kabinet. Akan tetapi, ia mengatakan tidak tahu soal detil agenda pembekalan itu karena ia tidak menjadi menteri di kabinet Prabowo.
“Barangkali itu menjadi sarana bagi para menteri untuk saling terkait satu sama lain dengan yang lainnya untuk memudahkan koordinasi, lebih ada chemistry antara presiden dengan menteri, menteri dengan menteri yang lainnya, bagus aja menurut saya,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, Prabowo dijadwalkan melantik para menteri pada Senin (21/10/2024). Setelah itu, para menteri akan diboyong ke Akmil Magelang.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sugiono telah membenarkan rencana tersebut, tetapi ia enggan membocorkan agenda pembekalan di Akmil Magelang kelak. “Tunggu saja jadwalnya ya,” ucap Sugiono, Kamis.
Adapun Prabowo telah memanggil lebih dari 100 orang yang disebut bakal menjadi menteri, wakil menteri, dan kepala badan pada kabinetnya mendatang. Orang-orang tersebut juga sudah mengikuti pembekalan di kediaman Prabowo di Hambalang, Bogor, Jawa Barat. {}