Berita Golkar – Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menegaskan siap mewujudkan Indonesia Emas 2045. Kolaborasi transformasi digital dengan tiga pilar dijalankan untuk mencapai target itu.
Pertama, menciptakan konektivitas internet yang menjangkau seluruh masyarakat. Dengan telah tersambungnya seluruh masyarakat terhadap akses jaringan internet.
Diyakini, kesejahteraan masyarakat dapat meningkat seiring konektivitas menjangkau seluruh lapisan. Karena itu, lanjutnya, konektivitas inklusif adalah kunci keadilan digital.
“Semua masyarakat, tanpa terkecuali, harus merasakan manfaat dari teknologi. Untuk meningkatkan kesejahteraan,” kata Meutya dalam keterangan pers tertulis, Selasa (31/12/2024), dikutip dari RRI.
Dijelaskan, untuk pilar transformasi kedua adalah menciptakan ekosistem demi keberlanjutan ekonomi masyarakat di sektor digital. Dicontohkan, yakni dengan membuat gerakan-gerakan yang mengutamakan bertumbuhnya kalangan pebisnis menengah ke bawah.
“Sektor UMKM adalah ujung tombak ekonomi digital. Kami ingin memastikan mereka tidak hanya bertahan, tetapi tumbuh di era transformasi ini,” ujarnya.
Menkomdigi melanjutkan, untuk pilar ketiga mewujudkan pola sinergitas, adalah menciptakan ruang digital yang aman. Di tengah semakin gencarnya ancaman kejahatan siber, Kemkomdigi berkomunitmen menciptakan dan menghadirkan ruang digital yang aman dan nyaman.
“Ruang digital harus bersih dari aktivitas ilegal yang merugikan masyarakat. Kami memastikan bahwa ruang digital yang aman adalah prioritas untuk melindungi anak-anak dan keluarga,” imbuhnya. {}
