Wamendag Dyah Roro Esti Dorong Ekspor Alat dan Mesin Pertanian Buatan Anak Bangsa

Berita GolkarWakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Dyah Roro Esti Widya Putri, menegaskan komitmen pemerintah untuk terus mendorong peningkatan ekspor nasional, khususnya dari sektor industri alat dan mesin pertanian.

“Ini produk-produk pertanian, traktor, dan sebagainya yang dibutuhkan untuk pertanian. Kami melihat bahwa ternyata ada potensi ekspornya,” ujar Roro di Yogyakarta, Rabu (26/11/2025), dikutip dari Beritasatu.

Roro menjelaskan bahwa produk Quick saat ini telah menembus sejumlah pasar luar negeri. “Ekspornya selama ini sudah di beberapa wilayah, di Afrika, lalu kemudian ke Amerika Latin, ke Panama, ke Meksiko. Jadi ini merupakan produk-produk kebanggaan kita, karya anak bangsa,” katanya.

Menurutnya, peningkatan aspek desain menjadi bagian penting dari strategi Kementerian Perdagangan untuk memperkuat daya saing produk nasional.

“Bagaimana agar produk-produk yang dijual itu secara desain bisa kita tingkatkan, kita upgrade. Sehingga itu juga bisa berhasil dengan permintaan dari pasar internasional,” tuturnya.

Dyah Roro menegaskan, program UMKM Bisa Ekspor akan terus diperkuat sebagai salah satu pilar utama Kemendag dalam membuka akses pasar global. Ia berharap semakin banyak produk lokal yang mampu memasok pasar internasional.

Perusahaan yang berdiri sejak 1953 tersebut merupakan produsen alat dan mesin pertanian asli Indonesia. Produk traktor Quick dikenal sebagai buatan dalam negeri yang sepenuhnya dirancang dan dibuat oleh tenaga lokal.

“Peningkatan ekspor kita juga sudah meningkat. Dari tadinya target 7% tahun 2025 ini sudah berada di kisaran 8%. Jadi ini merupakan sebuah kebanggaan bagi kami,” jelasnya.

Meski demikian, pemerintah tetap membidik peluang baru untuk menjaga momentum pertumbuhan pada 2026.

“Kita ingin mencatat potensi-potensi lainnya agar 2026 bisa menjadi tahun yang lebih baik. Kalau target kita 7% untuk tahun depan, maka harapannya realisasinya bisa lebih,” ujar Dyah. {}