Berita Golkar – Tapanuli Tengah. Calon anggota DPR RI dari Partai Golkar, Fitri Krisnawati Tandjung mengaku bersyukur bisa mengabulkan permintaan bantuan yang disampaikan warga Lorong II, Kelurahan Sipange, Kecamatan Tukka, Kabupaten Tapanuli Tengah, Provinsi Sumatra Utara.
“Kami membantu satu unit teratak, ada juga buku tulis untuk anak-anak di sana, dan juga kerudung untuk kaum ibu-ibunya,” kata Fitri Krisnawati Tandjung kepada medanbisnisdaily.com, di Sibolga, Rabu (15/11/2023).
Putri sulung politikus senior, Akbar Tandjung yang kini mengikuti jejak ayahnya itu mengatakan, bantuan tersebut dia serahkan bersama calon anggota DPRD Sumut dari Partai Golkar, Hotma Nainggolan, langsung kepada warga, pada Senin (13/11/2023) kemarin.
“Alhamdulillah, warga menyambut kami dengan hangat, dan mereka terlihat sangat senang menerima bantuan dari kami. Mudah-mudahan, bantuan tersebut dapat memberi manfaat yang besar bagi warga,” kata Fitri Krinawati Tandjung.
Politikus Golkar, Hotma Nainggolan, mengaku kalau dia cukup dekat dengan warga Lorong II, Kelurahan Sipange, tersebut. Karena, beberapa warga yang tinggal di sana adalah keluarga dan kerabat dekatnya.
“Sebelumnya, saya pribadi memberi bola kaki untuk para pemuda di sana. Kemudian, warga minta bantuan teratak. Saya langsung berkoordinasi dengan Fitri Krisnawati Tandjung, dan ternyata direspon dengan baik,” kata Hotma Nainggolan.
Tokoh masyarakat setempat, Total Silitonga, mengatakan, warga sudah sangat lama mendambakan teratak yang dapat digunakan untuk segala keperluan seperti, pengajian, pesta perkawinan dan juga kemalangan.
“Kami serius, bantuan ini akan kami ingat selamanya. Karena kami memang sangat menginginkan teratak untuk keperluan warga di sini,” kata Total Silitonga yang dihubungi terpisah.
Menurut Total Silitonga, warga Lorong II, Sipange menaruh harapan besar kepada kedua tokoh yang saat ini ikut berjuang untuk meraih kursi DPR RI dan DPRD Sumut tersebut.
“Kami melihat, niat Pak Hotma Nainggolan dan Bu Fitri Krisnawati Tandjung, tulus dan ikhlas membantu warga. Kami ikut mendoakan keduanya berhasil menggapai cita-cita. Mudah-mudahan, lebih besar pula perhatian yang akan kami terima nantinya,” kata Total Silitonga.
Dia pun menyinggung kondisi infrastruktur jalan yang sempit di Lorong II, Sipange. Kalau naik sepeda motor, bisa sakit perut. “Mungkin saja nanti, jalan kita ini bisa diperjuangkan lewat anggaran provinsi, begitu pula dengan rencana bantuan lainnya yang bisa diperjuangkan lewat APBN pusat,” Total Silitonga menambahkan. {sumber}