Berita Golkar – Generasi kelahiran 2002 hingga 2006 akan mengikuti pemilihan umum (pemilu) perdana mereka.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah mengumumkan bahwa pemilih dalam Pemilu 2024 akan didominasi oleh kelompok usia muda.
Salah satu pemilih pemula di Kaltim adalah Muhammad Remyza Baihaqy dari Kalimantan Timur. Ia pun menekankan pentingnya memilih calon dengan latar belakang yang jelas.
Baginya, memilih dengan bijak merupakan investasi untuk lima tahun ke depan, dengan harapan mendapatkan wakil rakyat yang dapat menjadi jembatan aspirasi. Remyza mengingatkan setiap suara memiliki dampak, baik melalui pemilihan maupun golongan putih (golput).
“Kualitas kepemimpinan yang tanggung jawab, bijaksana, ramah namun tegas, ikhlas, dan mementingkan kepentingan rakyat, kualitas yang diyakininya dapat ditemukan pada salah satu calonnya, Ibu Hetifah Sjaifudian untuk DPR RI Dapil Kaltim,” sebutnya.
Hal senada juga disampaikan Muhammad Rohan Listanto yang akan menggunakan hak pilihnya pertama kali tahun ini. Ia mengungkapkan bahwa ia akan memilih calon yang programnya relevan dengan masyarakat dan anak muda.
Baginya, memilih berarti memilih calon dengan rekam jejak positif, berpengalaman, dan dekat dengan masyarakat.
“Hetifah Sjaifudian sebagai salah satu pilihannya karena pengalamannya dalam kepemudaan dan kemampuannya untuk merangkul dan melibatkan anak muda dalam kegiatan positif,” kata Rohan, sapaannya.
Seiring dengan waktu, Rohan semakin yakin bahwa Hetifah adalah calon yang amanah dan dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda. {sumber}
