Berita Golkar – Prediksi berbagai kalangan tidak meleset. Setelah mundur dari Partai NasDem, Helton Abdul Hamid resmi bergabung ke Partai Golkar. Bahkan pendulang suara terbanyak di pemilu 2019 lalu ini, akan menjadi caleg partai beringin rindang lewat dapil 4 Banggai pada pemilu 2024.
Informasi tentang bergabungnya saudara kandung Bupati Banggai H. Amirudin ke Golkar ini, dibenarkan Sekretaris DPD Partai Golkar Banggai, Irwanto Kulap.
“Kegiatan silaturahmi dengan bapak Helton Abdul Hamid di Toili tanggal 3 September 2023 jam 14.00 wita. Turut hadir Wakil Ketua, Sekretaris dan pengurus DPD 2 lainnya, serta caleg dapil 4 serta pak Eton,” kata Irwanto Kulap, Senin (04/09/2023) tadi malam.
Irwanto yang juga Ketua Komisi 1 DPRD Banggai ini mengaku, kedatangan para pengurus dan kader Golkar ke kediaman Helton, tak sekadar silahturahmi biasa. Akan tetapi pihaknya meminta kepada Eton-sapaan Helton Abdul Hamid agar bergabung dengan Partai Golkar.
“Kegiatan kami adalah selain silaturahmi, kami juga meminta untuk pak Eton bergabung dengan Partai Golkar,” ucap Irwanto.
Dan permintaan itu sambung Sekretaris Fraksi Partai Golkar DPRD Banggai ini mendapat sinyal kencang dari Eton. “Ahamdulillah beliau (Eton) merespon serta bersedia bergabung dengan partai Golkar,” kata Wanto sapaannya.
Bahkan dengan penuh semangat, Wanto kembali memberi informasi gembira buat partainya. “Dan juga bersedia menjadi caleg di dapil 4. Itu bertepatan kita di dapil 4 ada caleg yang mengundurkan diri. Karena memiliki pekerjaan yang digelutinya. Dan yang bersangkutan lebih memilih pekerjaannya,” jelasnya.
Irwanto juga mempertegas bahwa lamaran Golkar kepada Eton, bukan lah sabotase politik. Sebab langkah yang dilakukan Golkar adalah setelah yang bersangkutan mundur dari Partai NasDem. “Komunikasi yang kami bangun saat itu, setelah mendengar dan membaca lewat media bahwa pak Eton resmi mengundurkan diri dari partainya, tertanggal 31 Juli 2023,” kata Wanto.
“Maka kami mencoba melamar untuk bergabung dengan Partai Golkar. Dan sekali lagi, beliau bersedia. Dengan demikian hal ini jauh dari persepsi sabotase kader partai lain,” tambah Wanto. {sumber}