Berita Golkar – Tietha Ernawati Suwarto, caleg DPRD Provinsi Jawa Tengah yang berlaga dari Dapil 11 (Banyumas dan Cilacap) berhasil memeroleh suara tertinggi untuk sementara. Pantauan beritajateng.tv per Senin,4 Maret 2024 di laman pemilu2024.kpu.go.id, Tietha yang maju dari Partai Golkar dengan nomor urut 2 memiliki perolehan suara sebanyak 62.038.
Bahkan, suara itu lebih tinggi ketimbang beberapa nama seperti Bambang Hariyanto (PDIP) dengan 53.753 suara, Sarif Abdillah (PKB) dengan 61.339 suara, David Ishaq Aryadi (Gerindra) dengan 49.223 suara, hingga Sidi yang berasal dari parpol yang sama, Golkar, dengan perolehan suara 29.166.
Awak beritajateng.tv berkesempatan menghubungi Tietha melalui sambungan WhatsApp pada Senin, 4 Maret 2024 malam. Perihal hasil, Tietha merespons suaranya yang sementara ini paling tinggi di Dapil 11 DPRD Provinsi Jawa Tengah.
“Sebetulnya kalau saya dikatakan mengalahkan petahana tidak juga, karena beberapa petahana yang punya suara banyak seperti Pak Bambang Hariyanto, Mas Sarif Abdillah, Mas David, mereka suaranya lumayan signifikan. Hanya saja saya lebih banyak main di Cilacap saja,” ungkap Tietha.
Kendati demikian, Tietha membenarkan bahwa suara yang ia dapatkan tertinggi di Kabupaten Cilacap. Namun, alumni UGM itu tidak dapat membenarkan jika suaranya juga tertinggi di Banyumas.
“Kalau saya dibilang suaranya tinggi di Cilacap memang betul, tapi di Banyumas tidak. Sebab saya memang lebih banyak berkeliling, bertemu masyarakat di Cilacap. Kalau kita nyaleg kan punya prioritas sendiri, yang mana kita merasa ini harus kita prioritaskan,” sambungnya.
Peningkatan SDM Cilacap dan Banyumas Jadi Fokus Tietha
Saat beritajateng.tv tanya pihaknya terkait Komisi atau Alat Kelengkapan Dewan yang ia inginkan jika terpilih nanti, Tietha mengaku akan mengikuti kesepakatan dengan fraksi atau parpol yang mengusungnya.
Namun, Tietha tetap memiliki program kerja unggulan yang sangat ingin ia lakukan jika menjadi anggota tetap DPRD Provinsi Jateng. Adapun program Tietha ialah peningkatan SDM untuk masyarakat Cilacap dan Banyumas. Secara spesifik, peningkatan SDM itu, lanjut Tietha, menyasar kepada peningkatan ekonomi, kualitas hidup, serta sarana prasarana dan infrastruktur.
“Saya lihat di Cilacap infrastrukturnya meningkat dibanding tahun lalu. Hanya saja ada beberapa titik, seperti jalan, yang mesti dibenahi lagi,” akunya.
Tietha merinci peningkatan SDM yang hendak ia galakkan, salah satunya dengan mengadakan pelatihan dan peningkatan skill bagi anak-anak muda.
“Jujur saya ingin di Cilacap dan Banyumas, ketika kita sudah punya infrastruktur yang baik seperti gedung hingga jalanan bagus, serta banyak yang investasi di dua kabupaten ini, SDM harus ikut maju dan mengikuti hal itu. Agar masyarakat bisa menikmati juga, tak hanya melihat saja,” tandasnya.
Menurut keterangannya, perolehan suara yang berhasil ia raih sekitar 84 ribu suara. Sebagai informasi, Tietha pernah menjabat sebagai Anggota DPRD Kabupaten Cilacap pada tahun 2014-2018. Tak hanya itu, putri asli Cilacap kelahiran Mei 1982 ini merupakan istri dari Ketua PW GP Ansor Jawa Tengah, H Sholahuddin Aly.
Mbak Tietha, sapaan akrabnya, pernah menjabat sebagai Ketua Umum DPD KNPI Kabupaten Cilacap periode 2014-2019. {sumber}
