17 Desember 2022

Singgih Januratmoko Optimis Kereta Cepat Jakarta-Bandung Picu Sentra Ekonomi Baru

Berita Golkar - Anggota Komisi VI DPR RI Singgih Januratmoko meyakini PT KAI melalui hadirnya Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) akan memicu pembangunan kawasan dan sentra ekonomi baru, serta berpotensi untuk dikembangkan seluruh Indonesia. Hal itu juga harus diiringi dengan tata kelola yang akuntabel, profesional, dan transparan.

Hal itu diungkapkan Singgih saat menjadi narasumber dalam kegiatan sosialisasi “Kereta Api Cepat Untuk Indonesia Maju” di Hotel Brother Solo Baru, Sukoharjo, Jateng, Jumat (16/12/2022). Kegiatan ini dihadiri oleh 100-an orang yang mayoritas adalah pelaku UMKM di Sukoharjo.

“Kami yakin dengan hadirnya Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung akan membawa perubahan dan dampak positif pada dunia transortasi bangsa Indonesia. Selain itu secara ekonomi pembangunan, hadirnya kereta cepat mampu mempersingkat perjalanan tiga kali lebih cepat, bisa membuat efisien waktu dan juga mendukung aksesibilitas,” kata Singgih.

Baca Juga: Airlangga Hartarto: Pertumbuhan Ekonomi RI Modal Berharga Hadapi Tantangan Krisis Tahun 2023

PT KAI dengan hadirnya kereta cepat secara maksimal membangun lebih dari sekadar transportasi, serta menawarkan lebih dari sekadar bisnis. Sebab KCJB turut berkontribusi dalam meningkatkan daya saing nasional dengan menciptakan konektivitas unggulan antarkota yang dipadukan dengan pengembangan transportasi terintegrasi yang berkelanjutan.

“Meski saat ini PT KAI masih terhitung belum mencapai target keuntungan secara maksimal, namun kami optimis PT KAI mampu menghadapi tantangan tersebut. Harus yakin jika mampu dan mau berkomitmen secara serius bertransformasi menjadi lebih baik, sehingga PT KAI akan menjadi surplus,” terang Singgih.

Kegiatan sosialisasi tersebut dipelopori oleh PT KAI, salah satu perusahaan milik BUMN yang memiliki visi “menyediakan sistem transportasi yang aman, efisien, berbasis digital, dan berkembang pesat untuk memenuhi kebutuhan pelanggan”.

Pada kesempatan itu, anggota DPR RI dari Dapil V tersebut meyakinkan bahwa KCJB menjadi salah satu teknologi kereta api cepat yang menjadi paling cepat pertama di Asia Tenggara.

Baca Juga: Rahman Pina Tegaskan AMPG Sulsel Siap Tempur Menangkan Partai Golkar di Pemilu 2024

“Para penumpang KCJB akan mendapatkan pengalaman baru dalam perjalanan. Selain cepat, KCJB mampu memberikan rasa nyaman karena memiliki kemampuan untuk meredam getaran, ini dibuktikan dengan uji coba koin yang dibuat berdiri, dan saat kereta melaju koin yang seharusnya mudah bergerak karena pengaruh gaya dan grafitasi, namun seolah tenang dan tidak terjadi pergerakan apapun,” ungkap Singgih yang merupakan kader Golkar ini.

Dengan adanya KCJB, waktu yang dibutuhkan pelanggan untuk bepergian dari pusat kota Jakarta ke pusat kota Bandung hanya sekitar 1 jam saja. Rinciannya, pelanggan cukup menempuh waktu sekitar 20 menit dari Stasiun LRT Jabotetabek, Dukuh Atas menuju Stasiun LRT Jabodetabek Halim. []

fokus berita : #Singgih Januratmoko