Airlangga Hartarto Pastikan Program B35 Tak Bakal Ganggu Industri CPO

12 Februari 2023

Berita Golkar - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, yang juga Ketua Umum Partai Golkar, melakukan kunjungan ke Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara, Sabtu (11/02/2023).

Kunjungannya kali ini dalam rangka mengadiri dan membuka Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Pemenangan Pemilu Partai Golkar Wilayah Maluku dan Maluku Utara, yang berlangsung di Dafam Hotel di Ternate.

Di kesempatan itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan, program B35 pemerintah tidak mengganggu ekspor minyak sawit dan ketersediaan minyak goreng. Pemerintah meningkatkan kandungan bahan bakar nabati (BBN) dalam biodiesel menjadi 35% dari sebelumnya 30%, mulai 1 Februari 2023. Pemerintah berharap program ini dapat mengurangi emisi Gas Rumah Kaca (GRK) sekitar 34,9 juta ton CO2e.

Menurut Airlangga, pemerintah meluncurkan B35 karena pemerintah melihat kebutuhan minyak kelapa sawit di luar negeri berkurang, sementara Eropa membutuhkan bahan bakar biodiesel.

Baca Juga: Tegas! Wamendag Jerry Sambuaga Bakal Ambil Tindakan Hukum Pada Penimbun Minyakita

Selain itu kata Airlangga, undang-undang antideforestasi Eropa sangat mendiskriminasi komoditas Indonesia termasuk kelapa sawit, kopi, karet, kayu dan hasil hutan.

“Kita punya potensi menaikan B35 tanpa mengganggu ekspor sawit dan tidak menggangu ketersediaan minyak goreng dalam negeri,” ungkapnya.

Menurut Kementerian ESDM, program B35 di tahun 2023 menargetkan penyaluran biodiesel sebesar lebih dari 13,15 juta KL, yang akan menghemat devisa sekitar USD 10,75 miliar atau setara Rp 161 triliun. Program B35 ini diproyeksi akan menyerap tenaga kerja sekitar 1.653.974 orang serta pengurangan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) sekitar 34,9 juta ton CO2e.

Di Indonesia, bahan baku biodiesel berasal dari Minyak Sawit (CPO). Selain dari CPO, tanaman lain yang berpotensi untuk bahan baku biodiesel antara lain tanaman jarak, jarak pagar, kemiri sunan, kemiri cina, nyamplung dan lain-lain. (sumber)

 

fokus berita :